Desain Pembelajaran ADLX dengan pendekatan Terpadu

ADLX merupakan singkatan dari Active, Deep, Learner, Experience. Sedangkan INTROFLEX singkatan dari Individualisasi, Interaksi, Observasi, Refleksi. TERPADU maksudnya internalisasi nilai Islami di setiap materinya. Ini merupakan desain pembelajaran hasil inovasi Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia.

Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari di mulai pada tanggal 6-7 Januari 2025 dan satu harinya pada tanggal 8 penugasan membuat desain pembelajaran ADLX dengan Pendekatan Terpadu sebelum kegiatan di mulai kepala sekolah SDIT Al Muzzammil Ustadz Mohamad Indra Jaya, S.Pd.I memberikan arahannya kepada guru guru hebat SDIT Al Muzzammil agar terus meningkatkan kompetensinya dalam pembelajaran harapannya agar terbiasa dengan pembelajaran ADLX Introflex ini.

Dalam acara ini, hadir sebagai pembicara dari Trainer Pusdiklat JSIT Indonesia yaitu , Ustadz Sugeng Susianto, M.Pd. dan , Ustadz Yayat NH, M.Pd.

Ustadz Sugeng Susianto, M.Pd. dan , Ustadz Yayat NH, M.Pd., menjelaskan bahwa guru harus menerapkan INTROFLEX, yakni memahami keunikan masing-masing siswa (individualisasi), melakukan interaksi aktif (interaksi), menciptakan peluang untuk murid mengamati materi ajar (observasi), dan melatih siswa untuk menyimpulkan materi di akhir pembelajaran (refleksi). “Jika guru sudah melakukan poin-poin INTROFLEX tadi, Insya Allah akan membentuk siswa yang ADLX, yaitu aktif mengambil peran (active), berpikir kritis dan mendalam (deep), suka belajar hal baru (learner), dan memiliki pengalaman belajar yang berkesan (experience),” tutur beliau.

Setelah penjelasan lengkap tentang ADLX INTROFLEX disampaikan, para peserta dibagi dua kelompok untuk sesi Materi .

Sesi praktik berlangsung seru dan disambut antusias dari para peserta. Sesekali,pembicara menyisipkan ice breaking yang semakin menambah keseruan acara. Semoga adanya desain pembelajaran ini bisa meningkatkan kualitas generasi penerus di masa mendatang. Aamiin. [Admin]